REVIEW 4 : MENGENANG MEMOAR KOTA GALUH
Judul buku : Lukisan Cahaya di Batas
Kota Galuh
Penulis : Aliya Nurlela
Cetakan : 1, Mei 2014
ISBN : 978-602-7956-53-7
Penerbit : FAM Publishing,
Kediri
Isi Buku : 505 hlm;14 x 20 cm
Kenangan selalu membekas dalam hati. Kenangan penuh
isyarat luka maupun duka. Sebuah kota yang pernah didiami akan mengukir sebuah
sejarah yang akan terus melekat. Cerita ini berbentuk novel. Mengisahkan
seseorang yang bernama Amila.
Amila, seorang gadis desa yang penuh dengan pesona
kecantikan dan kecerdasannya. Dia anak orang terpandang di desa. Orang tuanya
begitu menyayanginya. Sifatnya yang semula cengeng dan manja karena tekad yang
kuat bisa berubah menjadi anak yang kuat, tangguh dan pemberani. Kisahnya
mengalir begitu indah. Sejak SD di usia yang masih kurang dari enam tahun dia
berhasil mendapatkan juara.
Di saat dia beranjak dewasa, banyak surat yang masuk
padanya. Bahkan preman kampung pun, begitu mengidolakannya. Semangat sang
preman tidak mengenal lelah untuk mendapatkan cinta Amila. Walaupun harus
dengan cara kekerasan. Namun, penolakan Amila begitu halus, hingga mampu
menyadarkannya. Ketika SMA, Amila jatuh hati pada laki-laki yang bernama Rajiv.
Cintanya kandas karena ibu Rajiv terlalu membeda-bedakan status.
Amila bertemu dengan sutradara Joe. Dia menjadi anak
kesayangan. Namun, semuanya berubah ketika Amila membaca novel Zahda Amir.
Keinginannya sangat kuat untuk bisa membaca novelnya dan bertemu dengan
penulisnya. Dan, pertemuan terjadi. Mereka mempunyai cita-cita yang sama untuk
mendirikan taman baca di kota Galuh. Persamaan-persamaan yang ada menimbulkan
cinta di antara keduanya. Konflik semakin mengerucut, hingga terjadi kesalah
pahaman antar mereka. Kota Galuh mereka tinggalkan. Waktu berlalu, mereka dapat
dipertemukan kembali di kota Galuh. Namun keadaan telah berbeda. Amila sudah
menikah dengan orang lain dan Zahda Amir pun demikian. Meskipun demikian,
mereka tetap menghargai persahabatan yang mereka bangun.
Kisah
novel yang mengalun indah. Saat membaca tidak ingin berhenti, ingin terus
membaca sampai dipenghujung cerita. Rekomendasi bagi penikmat novel, untuk
segera membacanya. (HH)
Komentar
Posting Komentar